Kamis, 26 Juli 2012

WANITA KOLONG JEMBATAN

ramai..
lalu lalang kendaraan tak terhalang...
sepeda motor sampai bis kota melintas diatasnya..
sepintas lalu tampaklah megah..
sebuah jembatan bertuan baja..
tali temali mengikat kuat..
namun...
yg berbeda ketika memandang ke sudut beda..
di bawahnya..
sesosok wanita tua berjalan renta..
memikul beban di pundak bagai terinjak..
pakaian lusuh menjelang keruh..
kilauan pasir terkadang melekat di wajahnya yg kusam..
pasir...
itulah hidupnya..
makan minum dari pasir..
terlentang bebas di atas pasir..
namun dia tak ingin menjadi pasir..
sebelum tuhan menyatukannya dengan pasir...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar